IBD Tugas-Manusia
Dan Cinta Kasih
Dikutif dari video “Pancasila dimata
warga masyarakat” : Manusia adalah makhluk yang sempurna yang diciptakan tuhan
di Dunia ini. Mereka dibekali akal fikiran dan perasaan serta budi pekerti.
Cinta kasih termasuk didalam kategori perasaan yang saling membutuhkan dan
mencurahkan perhatian kepada pasangan lawan jenis yang sering kita sebut
sebagai kasih sayang. Sebagai warga Indonesia sebaiknya harus memahami
sejarah-sejarah Indonesia dan pancasila sebagai dasar negara terlebih dahulu,
dalam permasalah tersebut tentunya warga indonesia harus mempunyai rasa Cinta
kasih sayang agar bisa mengayomi dan mengangkat derajat bangsa Indonesia
menjadi yang lebih baik lagi, Indonesia adalah negara yang kaya akan alam
semesta dan negara yang sedang berkembang. Kita sebagai warga Indonesia harus
bisa menjaga dan memelihara alam semesta dan harus bisa memajukan bangsa ini
menjadi negara maju / bukan negara yang berkembang lagi. Cinta kasih terhadap
sesama manusia memang sangat diperlukan dalam kehidupan sosialisasi ini, akan
tetapi Cinta kasih manusia juga sangat diperlukan terhadap pancasila. Kita
harus mengetahui makna-makna yang terpenting yang terkandung dalam sila-sila
pancasila. Karena kehidupan manusia di negara indonesia merupakan bagian dari
pancasila.
v
Cinta Kasih
Menurut kamus umum bahasa Indonesia
karya W.J.S Poerwadarminta, cinta adalah rasa sangat suka (kepada) atau (rasa)
sayang (kepada), ataupun (rasa) sangat kasih atau sangat tertarik hatinya.
Sedangkan kata kasih artinya perasaan sayang atau cinta kepada atau menaruh
belas kasihan. Dengan kata lain cinta dan kasih memiliki hampir kesamaan arti
tetapi kata kasih memperkuat arti dari cinta.
Terdapat perbedaan antara cinta dan
kasih, cinta lebih mengandung pengertian tentang rasa yang mendalam sedangkan
kasih merupakan pengungkapan untuk mengeluarkan rasa, mengarah kepada yang
dicintai. Cinta samasekali bukan nafsu.
Perbedaan antara cinta dengan nafsu adalah sebagai berikut:
-
Cinta
bersifat manusiawi
-
Cinta
bersifat rokhaniah sedangkan nafsu bersifat jasmaniah.
-
Cinta
menunjukkan perilaku memberi, sedangkan nafsu cenderung menuntut.
Pertama, cinta atas dasar mengharap Ridho
Allah sekaligus ridho kekasih. Inilah cinta sejati. Inilah cinta tertinggi.
Pada cinta jenis kedua (mengharap ridho kekasih), adakalanya orang tersebut
melakukan sesuatu dengan tulus namun apa yang dilakukannya itu tidak diridhoi
oleh Allah, Sang Pencipta Cinta. Artinya apa yang dilakukannya itu menyimpang
dari aturan-aturan agama. Jika demikian adanya, maka dia dan kekasihnya tidak
akan merasakan kebahagiaan sejati. Yang dirasakannya hanyalah kesenangan jangka
pendek dan bersifat semu.
Kedua, Rasa cinta dan kasih terhadap orang
tua sangat diperlukan dalam keharmonisan suatu keluarga. agar rasa itu tetap
ada maka harus terjaganya komunikasi antara orang tua dengan anak-anaknya.
tanpa adanya komunikasi tidak akan terjalin keharmonisan dalam keluarga. hal
yang penting dalam mencapai keharmonisan adalah rasa saling perhatian entah
dari orang tua ke anak maupun dari anak ke orang tua. biasanya hal ini yang
sering terlupakan sehingga terjadi pertengkaran atau perselisihan diantara
keluarga. jika menjaga dua hal tersebut maka keharmonisan antara orang tua dan
anak akan tetap terjaga. sebagai anak pastilah kita menyadari akan peranan
penting seorang ayah dan ibu. ibu yang telah mengandung kita selama 9 bulan dan
menjaga kita tanpa rasa lelah, seharusnya sebagai seorang anak jangan membuat
ibu kita sedih atau marah sebaliknya anak harus memberikan cinta dan kasih
sayang kepada ibu karena ibu adalah segala-galanya dalam kehidupan ini. begitu
juga dengan ayah, seorang ayah yang telah bekerja keras untuk memenuhi
kebutuhan anak-anaknya, sepatutnya sebagai seorang anak agar mematuhi dan
membuat bangga ayahnya karena itu merupakan salah satu bentuk rasa kasih sayang
terhadap orang tua.
Ketiga, Kedua, cinta atas dasar mengharap
ridho kekasih. Cinta seperti ini lebih tinggi tingkatannya dari yang pertama.
Yaitu mencintai kekasih karena semata mengharap ridhonya. Orang yang memiliki
cinta tingkat kedua ini akan melakukan apapun secara sukarela dengan tujuan
agar kekasih mendapatkan kebahagiaan. Agar kekasih memperoleh kesenangan. Agar
kekasih terhindar dari marabahaya, dll. Terkadang ada dia berani mengambil
resiko besar dalam melakukan hal-hal tersebut. Terkadang dia bersedia melakukan
sesuatu yang konyol dan memalukan. Terkadang dia mau melakukan sesuatu yang
tidak masuk akal.
Dalam
kehidupan manusia, cinta menampakan diri dalam berbagai bentuk. Kadang – kadang
seseorang mencintai dirinya sendiri. Kadang – kadang mencintai orang lain. Atau
juga mencintai anak dan istrinya, hartanya, Allah dan rasulnya.
Ada berbagai
bentuk cinta yaitu :
1. Cinta Persaudaraan, diwujudkan manusia
dalam tingkah atau perbuatannya. Cinta persaudraan tidak mengenal adanya batas
– batas manusia berdasarkan SARA.
2. Cinta Keibuan, kasih sayang yang
bersumber pada cinta seorang ibu terhadap anaknya.
3. Cinta Erotis, kasih sayang yang
bersumber dai cinta erotis (birahi) merupakan sesuatu yang sifatnya khusus
sehingga memperdayakan cinta yang sesunguhnya. Namun, bila orang yang melakukan
hubungan erotis tanpa disadari rasa cinta, di dalamnya sama sekali tidak
mungkin timbul rasa kasih sayang.
4. Cinta Diri Sendiri, yaitu bersumber
dai diri sendiri. CInta diri sendiri bernilai positif jika mengandung makna
bahwa seseorang dapat mengurus dirinya dalam kebutuhan jasmani dan rohani.
5. Cinta Kepada Allah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar